Bisa Dilakukan Sendiri di Rumah, Ini Tips Ringan Perawatan Sepeda Motor

Bisa Dilakukan Sendiri di Rumah, Ini Tips Ringan Perawatan Sepeda Motor

 


Tips Perawatan Sepeda Motor dilakukan di rumah|Rexco|

JAKARTA, MOTOREXPERTZ.COM- Selain perawatan rutin pada bagian mesin, ada bagian-bagian tertentu dari motor yang harus mendapatkan perawatan secara berkala meskipun hanya sekedar memberikan pelumas terutama di musim penghujan.

Motor yang sering kita pakai ada beberapa part yang harus mendapatkan pelumasan secara berkala agar part tersebut tidak mudah karat dan nyaman saat digunakan.

Menurut Tomy Tambrani, Marketing Manager Rexco Indonesia, pengguna sepeda motor tidak perlu harus ke bengkel untuk melakukan perawatan motor sendiri.

BACA JUGA:Siap Tampil Maksimal, Ini Target Tim Yamaha Racing Indonesia di Putaran 1 ARRC 2022, Thailand

BACA JUGA:Fazzio Owner Club Indonesia (FOCI) Resmi Terbentuk, Langsung Rangkul Ratusan Pengguna Yamaha Fazzio

“Ada bagian tertentu yang bisa kita lakukan sendiri di rumah, tentunya selain efektif waktu juga lebih hemat tanpa harus membayar biaya perawatan,” jelasnya.

Berikut bagian-bagian motor yang perlu mendapatkan pelumasan secara berkala yang bisa dikerjakan sendiri di rumah :

1. Lubang Kunci Kontak dan Tutup Tangki

Anak kunci akan mudah seret atau macet jika lubang kunci kontak tidak pernah mendapatkan pelumasan secara berkala.

BACA JUGA:Diperkuat Mantan Pembalap Moto3, Tim AHRT Optimis Raih Hasil Terbaik di Putaran 1 ARRC 2022, Thailand

BACA JUGA:IIMS Hybrid 2022 Siap Digelar, Ini Daftar Pabrikan Sepeda Motor yang Ikut Pameran

Sesekali lumasi lubang kunci kontak dengan menyemprotkan cairan pelumas, hal ini akan membuat kunci kontak bisa tetap berfungsi normal.

+++++


Tips Perawatan Sepeda Motor dilakukan di rumah|Rexco|

Namun ingat, jangan pakai oli bekas yang justru bisa mengotori partikel-partikel di dalam kunci kontak.

Jangan sekalipun memaksakan kunci kontak saat tiba-tiba macet tak bisa diputar. Sebab, tindakan itu berisiko membuat lubang kunci rusak dan longgar.

Hal ini juga berlaku pada tutup tangki yang memakai model anak kunci kontak sebagai pembuka, piranti ini juga tidak boleh luput dari pelumasan secara berkala.

BACA JUGA:Marc Marquez Absen di Argentina dan Texas, Ini Dia Pembalap Penggantinya! Pernah Bikin Marquez KO, bradsis...

BACA JUGA:Alhamdulillah Bradsis! Jokowi Beri Lampu Hijau, Mudik Lebaran Tahun Ini Diperbolehkan, Asalkan...

Ketika lubang kunci kontak atau tutup tangki sudah seret akibat berkarat, maka anak kunci bisa berpotensi patah karena ketika memutar anak kunci kontak akan dipaksa dalam kondisi seret yang berakibat anak kunci akan mudah bengkok bahkan berpotensi bisa patah.

2. Standar Samping dan Standar Tengah

Kondisi standar samping atau standar tengah yang keras atau macet bukan disebabkan karena umurnya yang membuat hal tersebut menjadi berkarat akan tetapi hal tersebut dikarenakan debu dan air hujan yang menjadi karat.

+++++


Tips Perawatan Sepeda Motor dilakukan di rumah|Rexco|

Kejadian macet atau keras pada standar tengah dan standar samping bisa kita hindari jika kita rajin memberikan pelumasan.

Cukup simpel untuk merawat standar tengah dan standar samping, cukup semprotkan dengan pelumas khusus seperti Rexco 50.

Rexco 50 sendiri adalah Pelumas Serbaguna yang fungsi utamanya melindungi dari karat, memudahkan pelepasan baut, menghilangkan bunyi-bunyi, menghilangkan kelembaban, atau air.

Juga melindungi dari ancaman korosi, membersihkan dan menghilangkan oli , minyak, tar, aspal, hingga debu.

BACA JUGA:Alhamdulillah Bradsis! Jokowi Beri Lampu Hijau, Mudik Lebaran Tahun Ini Diperbolehkan, Asalkan...

BACA JUGA:Kepada User Yamaha Fazzio Hybrid-Connected, Segini Biaya Perawatan Motornya, Jangan Mau Kerannya Doang Ya!

3. Rantai

Masalah pada rantai yang umum adalah mudah kendor dan kering bahkan sampai berkarat. Karat bisa muncul karena kita jarang memperhatikan kebersihan Rantai, terutama usai digunakan dan terkena kotoran serta air hujan.

Rantai yang kering dan berkarat akan lebih cepat aus, bahkan akan timbul suara berisik saat motor sedang berjalan.

Cara merawat rantai motor pun tidak sulit, Rantai cukup sering kita semprot menggunakan pelumas khusus rantai.

BACA JUGA:Kepada User Yamaha Fazzio Hybrid-Connected, Segini Biaya Perawatan Motornya, Jangan Mau Kerannya Doang Ya!

BACA JUGA:Kelar MotoGP, Ajang Balap Mobil Para Sultan Digelar di Sirkuit Mandalika, FIA Inspeksi Segala Aspek Lintasan!

Jangan lakukan melumasi rantai menggunakan oli bekas atau gemuk karena justru bisa menambah kotor permukaan komponen tersebut.

Salah satu pelumas yang bisa digunakan untuk  rantai adalah menggunakan Rexco 25 setiap seminggu sekali agar tidak mudah kering dan tidak menimbulkan suara berisik. Jika rantai terawat, maka rantai akan lebih awet tidak mudah aus.

+++++


Tips Perawatan Sepeda Motor dilakukan di rumah|Rexco|

4. Tombol Saklar

Sering kali kita jumpai saklar motor kita dibagian tombol lampu sein seret atau keras ketika digunakan, atau klakson tidak bunyi ketika tombol klakson kita pencet.

Hal ini sering terjadi terutama yang sering parkir di tempat terbuka, sehingga terpapar hujan dan panas. Tombol-tombol di saklar akan mudah kering, banyak kotoran dan berkarat.

5. Pedal Rem, Footstep dan Kick Starter

Komponen motor yang ini kadang justru luput dari perhatian, padahal footstep juga membutuhkan perawatan yang layak.


Tips Perawatan Sepeda Motor dilakukan di rumah|Rexco|

Bila beban tekanan yang ditumpukan orang yang dibonceng pada footstep cukup berat dan terus menerus, maka footstep lama kelamaan bisa melengkung dan tidak lurus lagi.

Agar kondisi footstep motor awet dan nyaman saat digunakan, perlu secara rutin menyemprotkan cairan pelumas di bagian footstep yang sering bergesekan.

BACA JUGA:Diperkuat Mantan Pembalap Moto3, Tim AHRT Optimis Raih Hasil Terbaik di Putaran 1 ARRC 2022, Thailand

BACA JUGA:IIMS Hybrid 2022 Siap Digelar, Ini Daftar Pabrikan Sepeda Motor yang Ikut Pameran

Begitu juga pada bagian Kick Starter yang biasanya tuasnya akan mudah seret, dengan melakukan penyemprotan ke sendi Kick Starter maka kejadian macet tidak akan terjadi.

Terutama pada bagian pedal rem, jika pedal rem kaki sampai keras atau bahkan macet, maka bisa berbahaya karena akan berpengaruh pada kinerja pengereman yang berhubungan dengan keselamatan saat jalan.

Temukan konten motorexpertz.com menarik lainnya di Google News

Sumber: